Rapat Senat Terbuka Wisuda Angkatan ke-2 STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan Berlangsung Khidmat

Rapat Senat Terbuka Wisuda Angkatan ke-2 STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan Berlangsung Khidmat

RAUDHAH – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Ar-Raudlatul Hasanah Medan menyelenggarakan Rapat Senat Terbuka Wisuda Angkatan ke-2 pada Sabtu, 27 Desember 2025 / 7 Rajab 1447 H, bertempat di Gedung Hafsah Lantai 3. Kegiatan wisuda dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan berlangsung dengan tertib hingga selesai.

Acara wisuda ini dihadiri oleh Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Dr. KH. Romo R. Muhammad Syafi’i, S.H., M.Hum., Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara, Pengurus Badan Wakaf Pesantren, Pimpinan Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah – Ir. H. Achmad Prana Rulianto Tarigan, Ketua STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan – Assoc. Prof. Dr. KH. Rasyidin, M.A., Direktur Pesantren – Ustaz KH. Miftakhuddin, S.S., S.Pd.I., M.M., Wakil Direktur – Ustaz Carles Ginting, BHSc., M.I.Kom., para asatidzah, sivitas akademika STIT Ar-Raudlatul Hasanah, para wisudawan dan wisudawati Angkatan ke-2, wali mahasiswa/i, santri dan santriwati kelas 6 KMI, serta seluruh tamu undangan.

Rapat senat terbuka berlangsung dengan khidmat dan teratur, diawali dengan pembukaan, tilawah Al-Qur’an, doa, menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Hymne Pesantren, sambutan-sambutan, pembacaan surat keputusan kelulusan, pengukuhan wisudawan/wisudawati, janji sarjana, orasi ilmiah, hingga penyerahan cendera mata dan penutupan sidang senat.

Dalam orasi dan sambutannya, Wakil Menteri Agama RI menegaskan bahwa pesantren sejatinya merupakan lembaga pendidikan perjuangan, sebagaimana dibuktikan oleh sejarah panjang kontribusi pesantren bagi bangsa dan umat. Beliau juga menyampaikan bahwa kurikulum pesantren sejalan dan selaras dengan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, karena pesantren mencetak insan yang berilmu, berakhlak, beriman, dan bertakwa.

Lebih lanjut, Wamenag menekankan pentingnya peran universitas berbasis pesantren dalam memperkuat pesantren sebagai sistem pendidikan nasional yang ideal. Universitas pesantren diharapkan mampu memperkuat tradisi tafaqquh fiddin dengan metodologi ilmiah dan riset akademik, menjaga integrasi antara ta’dib dan keilmuan modern, serta melahirkan pemimpin umat dan bangsa yang berilmu, berakhlak, dan berkomitmen terhadap kemaslahatan masyarakat serta senantiasa menghambakan diri kepada Allah SWT.

Pada wisuda Angkatan ke-2 ini, STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan meluluskan 32 wisudawan dan wisudawati, yang terdiri dari 11 wisudawan putra dan 21 wisudawati putri.

Selain pengukuhan kelulusan, STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan juga memberikan penghargaan kepada wisudawan dan wisudawati berprestasi, baik di bidang akademik, keagamaan, maupun keilmuan dan event nasional serta internasional. Di antaranya penghargaan IPK 4.0, hafizhah 30 juz Al-Qur’an, prestasi delegasi dan lomba ilmiah, keikutsertaan konferensi internasional, serta penghargaan wisudawan termuda.

Dengan terselenggaranya rapat senat terbuka wisuda Angkatan ke-2 ini, STIT Ar-Raudlatul Hasanah Medan kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak sarjana pendidikan Islam yang unggul, berkarakter pesantren, serta siap berkhidmat untuk umat, agama, dan bangsa.

 

Pembagian Beasiswa dan Hasil Rapor Ujian Semester Ganjil T.P. 2025-2026

Pembagian Beasiswa dan Hasil Rapor Ujian Semester Ganjil T.P. 2025-2026

RAUDHAH – Kamis, 24 Desember 2025, Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah menggelar kegiatan pengarahan dan pembagian rapor hasil Ujian Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2025–2026. Seluruh santri yang dikoordinir oleh Bidang Pendidikan bersama para guru dan wali kelas berkumpul di Masjid lantai dua dan tiga, sementara seluruh santriwati mengikuti kegiatan di Halaman Gedung Rabi’ah Adawiyah.

Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur dan Wakil Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah untuk memberikan arahan sekaligus motivasi kepada seluruh santri dan santriwati sebelum menerima rapor hasil ujian semester ganjil.

Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah, Ustadz KH. Miftakhuddin, S.S., S.Pd.I., M.M., dalam arahannya menegaskan bahwa Raudhah mendidik santrinya secara menyeluruh, tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga pembentukan karakter. Santri dibina agar memiliki raga yang sehat, hati yang bersih, akal yang cerdas, agama yang lurus, serta pribadi yang baik. Dengan bekal tersebut, santri diharapkan mampu membentuk keluarga yang benar dan pada akhirnya melahirkan masyarakat yang baik bagi bangsa dan negara.

Beliau juga menekankan pentingnya kesungguhan belajar di bumi wakaf ini. Menurutnya, pendidikan di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah tidak hanya bertujuan agar santri mampu menjawab soal-soal di atas kertas, tetapi juga mampu menjawab tantangan zaman dengan ilmu, akhlak, dan keimanan yang kokoh.

Pada kesempatan tersebut, Bidang Pendidikan membacakan nama-nama santri dan santriwati penerima beasiswa prestasi berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Nomor 452/DIR/F.XII/2025. Beasiswa diberikan kepada santri dan santriwati peringkat I dan II di setiap kelas sebagai bentuk penghargaan atas prestasi akademik yang diraih. Adapun penerima beasiswa tersebut adalah:

Muhammad Rizky Al Khawarizmi (Kelas 1 INT B, Peringkat 1), Ikhtira Nabila (Kelas 1 INT C, Peringkat 2), Dzar Alghifari Ahmad (Kelas 1 B, Peringkat 1), Amira Hana Shidqia (Kelas 1 C, Peringkat 2), Fazila Izdihar Nawfa Manurung (Kelas 2 C, Peringkat 1), Nadhifah Azizah Thihani (Kelas 2 C, Peringkat 2), Muhammad Fatah Muharriziq (Kelas 3 INT B, Peringkat 1), Arumi Latifa Pratiwi (Kelas 3 INT C, Peringkat 2), Rafif Armani (Kelas 3 B, Peringkat 1), Waiz Dhiya Al-Haq Dalimunthe (Kelas 3 B, Peringkat 2), Radhitya Al Fathin Pramono (Kelas 3 B, Peringkat 2), Putri Balqi Guna Tanjung (Kelas 4 C, Peringkat 1), Raihan Mufti Saragih (Kelas 4 B, Peringkat 2), Raisa Adlina Firjani (Kelas 5 A2, Peringkat 1), M. Ikrar Pratama (Kelas 5 B IPA, Peringkat 2), Muhammad Alvino Rizki Nasution (Kelas 6 B IPA, Peringkat 1), serta Muhammad Fatih Riziq Zain (Kelas 6 A1, Peringkat 2).

Selain itu, Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah juga menetapkan penerima beasiswa peraih nilai tertinggi berdasarkan Surat Keputusan Direktur Nomor 453/DIR/F.XII/2025. Beasiswa ini diberikan kepada santri dan santriwati kelas I hingga VI yang meraih nilai tertinggi pada Ujian Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2025–2026, berupa pembebasan iuran bulanan (SPP, makan, dan utility) selama enam bulan.

Adapun santri dan santriwati peraih nilai tertinggi tersebut antara lain: Dzar Alghifari Ahmad (Kelas 1 B), Fazila Izdihar Nawfa Manurung (Kelas 2 C), Rafif Armani, Waiz Dhiya Al-Haq Dalimunthe, dan Radhitya Al Fathin Pramono (Kelas 3 B), Muhammad Adin Alfarizy (Kelas 3 B), Putri Balqi Guna Tanjung (Kelas 4 C), Muhammad Alvino Rizki Nasution (Kelas 6 A1), serta Muhammad Fatih Riziq Zain (Kelas 6 B IPA).

Usai kegiatan pengarahan dan pembacaan penerima beasiswa, seluruh santri dan santriwati menuju kelas masing-masing bersama wali kelas untuk menerima rapor hasil ujian semester ganjil. Sebagai bentuk motivasi dan apresiasi, santri dan santriwati yang meraih peringkat 1 hingga 3 di setiap kelas mendapatkan bingkisan dari pesantren.

Kegiatan ini menjadi wujud komitmen Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah dalam menumbuhkan semangat belajar, meningkatkan prestasi akademik, serta membentuk generasi santri yang unggul.

Semester Genap T. P. 2025/2026 Resmi Dimulai

Semester Genap T. P. 2025/2026 Resmi Dimulai

RAUDHAH – Semester Genap Tahun Pelajaran 2025–2026 resmi dimulai pada Sabtu, 20 Desember 2025/29 Jumadil Akhir 1447 H di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah. Seluruh santri dan santriwati Kulliyatul Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI) mengikuti pembukaan semester yang dilaksanakan di Masjid Pesantren dan Gedung Fatimah Lantai 3.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur – Ustaz KH. Miftakhuddin, SS., S.Pd.I., MM., dan Wakil Direktur – Ustaz Carles Ginting, BHSc., M.I.Kom., serta seluruh Ustadz/ah. Dalam forum tersebut, para santri/wati diingatkan untuk kembali memperbaharui niat dalam menuntut ilmu sebagai bekal utama dalam menjalani proses pendidikan di pesantren.

Acara pembukaan berlangsung dengan tertib dan khidmat, diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, penyampaian arahan dan nasehat, serta ditutup dengan do’a bersama. Momentum ini menjadi penanda dimulainya kembali aktivitas kepesantrenan setelah masa liburan semester.

Usai agenda utama, dilakukan pula penertiban kelas serta pengecekan kehadiran santri/wati. Setiap wali kelas bertanggung jawab memastikan ketertiban dan kelengkapan administrasi santri di kelas masing-masing sebagai bagian dari kesiapan awal semester.

Kegiatan belajar mengajar secara resmi mulai dilaksanakan pada Ahad, 21 Desember 2025/1 Rajab 1447 H sesuai dengan jadwal pelajaran masing-masing kelas. Hal ini berlaku bagi seluruh santri/wati kelas 1 hingga 6 KMI Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah.

“Ikrar niat” kembali menggema di bumi wakaf Raudhah melalui lisan para santri/wati, “Saya berniat menuntut ilmu/belajar di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah karena Allah SWT.” Ungkapan ini menjadi penegasan komitmen bersama agar Semester Genap Tahun Pelajaran 2025–2026 dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan prestasi terbaik, baik akademik maupun akhlak.

Pada hari yang sama, seluruh guru Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah juga mengikuti pertemuan pembukaan semester yang dilaksanakan di Ruang Hafsah Lantai 3 pada pukul 10.30 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah, Ustaz KH. Miftakhuddin, SS., S.Pd.I., MM., menyampaikan arahan dan nasehat kepada seluruh tenaga pendidik.

Dalam penyampaiannya, beliau menekankan pentingnya rasa syukur dalam menjalani profesi sebagai guru, mengingat guru merupakan profesi mulia, terlebih ketika memiliki tempat pengabdian. Beliau juga menyampaikan bahwa para santri adalah “surga” bagi seorang guru, serta mengajak seluruh pendidik untuk terus bersyukur karena masih dapat menerapkan sistem KMI secara utuh di pesantren.

Selain itu, beliau juga mengingatkan bahwa mendidik, bekerja, dan saling menasehati merupakan bagian dari ibadah yang harus dijalankan secara maksimal. Seluruh guru diharapkan mampu memanfaatkan masa pengabdian dengan sebaik-baiknya semata-mata untuk meraih keridhoan Allah SWT.

 

Libur Usai, Santri/wati Raudhah Kembali Beraktivitas

Libur Usai, Santri/wati Raudhah Kembali Beraktivitas

RAUDHAH — Setelah menikmati liburan semester ganjil, seluruh santri/wati kelas 1–6 KMI kembali masuk ke Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah mulai Rabu, 17 Desember 2025/ 26 Jumadil Akhir 1447 hingga Jumat, 19 Desember 2025/ 28 Jumadil Akhir 1447.

Bidang Pengasuhan Putra/i terlibat aktif dalam penyambutan kedatangan seluruh santri/wati. Rangkaian kegiatan meliputi pendataan kehadiran, pemeriksaan barang bawaan, dan lainnya untuk memastikan proses masuk asrama terlaksana dengan tertib dan nyaman bagi semua santri/wati.

Sesuai dengan jadwal akademik Pesantren, kegiatan belajar-mengajar akan dimulai secara efektif pada Ahad (21/12). Sebelumnya, pada Sabtu (20/12), seluruh santri/wati dijadwalkan mengikuti kegiatan pembukaan semester genap tahun pelajaran 2025/2026. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Masjid untuk santri putra dan di Aula Pertemuan Gedung Fatimah untuk santriwati putri sebagai bentuk pembukaan resmi awal semester sebelum memulai proses pembelajaran.

Dengan semangat baru memasuki semester genap, seluruh santri dan santriwati diharapkan dapat terus meningkatkan prestasi akademik, kedisiplinan, serta kualitas ibadah selama menjalani pendidikan di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah.

 

UPZ Raudhah Salurkan Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Aceh Tamiang

UPZ Raudhah Salurkan Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Aceh Tamiang

RAUDHAH – UPZ Raudhah bekerja sama dengan ABII Foundation dan Yayasan Baitul Mughni Jakarta kembali menyalurkan bantuan tahap kedua bagi korban bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang pada Jum’at, 12 Desember 2025.

Penyaluran bantuan diawali di Desa Paya Bedi, Kecamatan Rantau, berupa 200 nasi bungkus serta obat-obatan dari Pengajian Nurul Muslimat Al-Munawwarah. Selanjutnya, tim menyalurkan satu tangki air bersih kepada masyarakat terdampak di kawasan Jalan Rantau.

Rombongan kemudian melanjutkan penyaluran bantuan ke Desa Paya Kulbi, Kecamatan Karang Baru. Bantuan dari para donatur diserahkan langsung oleh Ketua Umum Badan Waqaf, Bapak Drs. H. Mohd Ilyas Tarigan, kepada Kepala Dusun setempat. Menurut data yang didapatkan, Desa Paya Kulbi tercatat memiliki 222 kepala keluarga dengan jumlah penduduk sekitar 800 jiwa.

Kegiatan penyaluran bantuan ini turut didampingi Ketua II Badan Waqaf – Bapak M. Zaidul Rizki Tarigan, Sekretaris Umum Badan Wakaf – Bapak H. M. Hardisyah NK, S.H., M.Kn, Bendahara Umum Badan Wakaf – Bapak Drs. H. M. Amin Tarigan, Bendahara I – Bapak Gema Ruswinta Pinem, Pimpinan Pesantren – Bapak Ir. Prana Rulianto Tarigan, Direktur Pesantren – Ustadz KH. Miftakhuddin, serta para ustadz dan relawan.

Selanjutnya, secara terpisah Direktur Pesantren bersama beberapa tim menuju Kota Lintang Bawah, Kecamatan Kota Kualasimpang, untuk menyerahkan bantuan sembako kepada korban banjir yang ada di sana. Menurut informasi yang diterima, Kota Lintang Bawah merupakan desa terparah yang diterjang banjir ini. Karena hampir seluruh rumah yang ada di sana hilang, hanya bersisakan tapak rumah.

Penyaluran bantuan ditutup di Masjid Al-Hidayah, Desa Bandar Mahligai, Kecamatan Sekerak, berupa layanan internet, sembako, serta satu tangki air bersih. Bantuan diterima oleh Ustadz Irhamuddin bersama masyarakat setempat.

Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dengan dukungan para donatur dan relawan. Keluarga Besar Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.

Chat Via WhatsApp