Bagaimana hidup sehat itu? Banyak hal yang dapat menjadikan hidup kita bergaya sehat. Salah satunya adalah berolahraga.
Olahraga sangat penting untuk membugarkan dan menyehatkan badan setelah kita berupaya memperhatikan pola makanan kita.Banyak olahraga yang kita kenali seperti senam, sepak bola, badminton, lari, anggar dan lain-lain.

Senam Adalah Salah Satu Olahraga Yang Diperlombakan di Pekan Olahraga dan Seni ( PORSENI ) Pesantren Ar -Raudlatul Hasanah
Namun santri/wati pesantren Ar-Raudlatul Hasanah khususnya santri putra lebih aktif dalam olahraga di cabang sepak bola. Sedangkan santriwati kelihatan jarang turun ke lapangan untuk berolahraga. Mengapa santriwati tampak jarang berolahga? Mereka lebih sering menyibukkan diri di pepustakaan, kantin atau toko pelajar dibanding berolahraga. Padahal tidak sedikit wanita berhijab berkabung bahkan sukses dalam kegiatan olahraga. Disebutkan salah satu contohnya adalah Ruqaya Al-Ghasara sebagai atlet lari pertama yang mengikuti olimpiade lari. Wanita asal Bahrain ini bahkan mampu memenangkan oimpiade lari cabang 100 m di Athena (2004) dan Asian Games cabang 200 m di Doha (2006). Ada Chahida Chekkafi, wanita asal Maroko ini berprofesi sebagai wasit petandingan sepak bola pria, tinggal dan besar di Italia. Gadis ini akrab sekali dengan sepak bola karena sang ibu adalah seorang pemain sepak bola di Maroko. Kemudian ada Ibtihaj Muhammad , wanita keturunan Afro- Amerika ini sebenarnya mencintai banyak jenis olahraga. Hanya saja, pilihannya jatuh ke anggar karena kostum anggar yang panjang. Ternyata pilihannya tidak salah, karena dia mampu membuktikan talentanya sebagai pemain anggar berhijab yang berhasil menembus olimpiade yang diadakan dunia.
Nah, bagaimana dengan antunna kaum perempuan? Apakah masih enggan turun ke lapangan untuk berolahraga?