Raudhah (4/1/22). Mengawali tahun 2022, santriwati telah berhasil melahirkan karya baru berupa 7 buku antologi . Karya santriwati tersebut menjadi motivasi bagi para santri/wati lainnya untuk bisa lebih antusias dalam membaca dan menulis.
Launching 7 buku karya santriwati tersebut dilaksanakan di depan gedung Rabiah Adawiyah Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah pada hari Selasa, 4 Januari 2022, pukul 16.30 Wib. Acara ini dihadiri oleh Wakil Direktur, para asatidz, serta santriwati.
Dalam sambutannya, Wakil Direktur Ust. Carles Ginting, BHSc, menyampaikan bahwa karya itu sangat penting. Lahirnya karya tulis santriwati ini akan membawa dampak positif bagi Pesantren dan menjadi motivasi bagi santri/wati untuk tetap gemar dalam membaca dan menulis.
Pada kesempatan ini, para penulis menyampaikan sinopsis dari masing-masing buku yang mereka tulis. Adapun 7 buku tersebut yaitu : “Takkan Pernah Bosan” yang ditulis oleh beberapa santriwati kelas 4 dan 3 intensif. Buku ini ditujukan untuk orang-orang yang harus terus berusaha dalam menjalani kehidupan dengan segala lika-liku kehidupan. “Kitalah Harapan itu”, yang ditulis oleh 32 santriwati kelas 5. Buku ini berisi tentang optimisme para penulisnya dalam mewujudkan cita-cita. “Bukan Perjalanan Biasa”, ditulis oleh 31 santriwati kelas 6. Buku ini berisi tentang perjalanan hidup yang sedang mereka lalui. “ Whatever Will Be Happen I Must Be Better”, ditulis oleh 8 jurnalis santriwati. “ Kita dan Pintu Langit” ditulis oleh Windy Audia Khairunnisa, santriwati kelas 6. Buku ini memberikan kata-kata yang dapat menyentuh sanubari dan dapat mendekatkan diri kita kepada sang Pencipta. “Setangkai Bunga di Taman Bahagia” dan “Mencandu Buku Memori Santriwati Gila Baca”, kedua buku ini ditulis oleh anggota Afkar Study Club, yang berisi fikiran santriwati yang akan meraih sebuah mimpi dan berisi tentang kisah pengalaman mereka dengan buku.