Soekarno, Al Fatih, Save our Gaza, Raden Kian Santang, adalah 4 macam drama berbeda di tampilkan santri pesantren Ar-Raudlatul Hasanah di atas panggung Gedung Serba Guna. Dimotori oleh pengurus rayon yang duduk di kelas 4 KMI (setara dengan 1 aliah/sma/sederajat). Berhasil ditampilkan apik, menarik dan lucu sehingga berhasil menerima teriakan sorai, tepuk tangan meriah dari penonton. Kamis malam, 18/02/16.
Kali ini Drama putra dibuka langsung oleh Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah: Drs. H. Rasyidin Bina, MA. Dalam sambutan pembuka beliau berpesan: “Jika selama ini dalam berbahasa kita pasif, hanya mampu mendengar, namun kali ini, malam ini kita mampu berbicara, beracting, berimajinasi dan menghibur dengan bahasa resmi yaitu bahasa Inggris. Ingatlah anak-anakku, bahwa memperaktekkan bahasa itu mudah, memahami bahasa juga mudah, hanya membutuhkan kerja keras dan kesungguhan yang pantang menyerah. Banyak cara untuk meningkatkan bahasa. Sekali lagi ingat anak-anakku bahwa kunci menguasai dunia itu berawal dari yang satu, jika ingin menguasi dunia, maka taklukkanlah bahasanya terlebih dahulu. Inshaa Allah kalian akan berjaya, Aamiin”
Dalam drama kali ini rayon/asrama yang berhasil lulus kebabak final dan menjadi kontestan yang siap tampil dipanggung gedung serba guna adalah: Rayon Mina 2 & 3, rayon Makkah 2A & 2B, rayon Makkah 3A & 3 B, dan rayon ‘kibar’ Indonesia 2 & Ramadhan. Adapun hasil pemenang dalam kompetisi ini adalah Juara 1 dimenangkan rayon Indonesia 2 dan Ramadhan “Raden Kian Santang”; Juara 2 diraih rayon Mina 2A dan Mina 2B “Soekarno for Indonesia”, juara 3 diboyong rayon Makkah 2A dan 2B “Al Fatih Conquer of Konstantinopel” Juara 4 disabet rayon Makkah 3A & 3B “Save Our Gaza”.