Raudlah (4/8/2020). Menyambut tahun pelajaran 2020-2021, Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah melalui bidang Sekretaris mengadakan penataran untuk guru dan staf baru (1/8). Kegiatan yang dilaksanakan sejak 1 Agustus sampai 4 Agustus 2020 ini bertempat di aula pertemuan Hafshah dengan diikuti oleh 24 guru dan 6 staf baru.
Penataran guru dan staf baru merupakan sunnah Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya guna membekali guru-guru dan staf baru akan fungsi, hak dan kewajibannya di Pesantren.
Selama empat hari seluruh peserta ditatar dengan delapan materi berbeda. Turut mengisi kegiatan penataran guru dan staf baru, Bapak Direktur dan Wakil Direktur, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah RH, dan bapak-bapak Kepala Bidang Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah.
Delapan materi yang disampaikan pada penataran tahun ini adalah; Sejarah Pesantren dan Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah diisi oleh Dr. KH. Rasyidin Bina, MA. Norma dan Nilai Kehidupan di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah oleh Ust. H. Miftakhuddin, SS. S.Pd.I., MM. Ilmu Keguruan dan Strategi Belajar Mengajar oleh KH. Solihin Adin, S.Ag., MM. Pengajaran Dirasah Islamiyah oleh Ust. H. Andi Wahyudi, Lc., MA. Pengajaran Bahasa Arab dan Inggris oleh Ust. Zulfikri, S.Pd.I. Pengajaran Ilmu Eksakta dan Sosial oleh Ust. H. Joko Kuncoro, S.H., M.Kn. Cara Pembuatan I’dad (RPP) oleh Ust. Fathurrahman, S.Ag., MM., dan Service Excellent oleh Ust. Carles Ginting, BHSc.
Raudlah (25/7/2020). Adalah sunnah Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah, setiap mengawali tahun ajaran baru selalu dimulai dengan Apel Tahunan. Upacara ini merupakan awal dari seluruh rangkaian kegiatan Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy.
Tahun ini Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Asry di Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah dilaksanakan pada Sabtu 4 Dzulhijjah 1441 H/25 Juli 2020 di lapangan hijau Pesantren. Diikuti oleh seluruh santri/wati dan dihadiri jajaran Badan Wakaf, Pimpinan, serta guru-guru Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Bapak Direktur Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah KH. Solihin Adin, S.Ag., MM., mengawali amanahnya dengan mengajak seluruh warga Pesantren, mulai dari santri/wati, guru-guru hingga jajaran Badan Wakaf untuk sama-sama berperang melawan pandemi Covid-19 yang sedang mewabah dengan terus memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan, seperti rajin mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan selalu berdoa.
Apel Tahunan kali ini menampilkan berbagai macam atraksi dan penampilan dari santri/wati. Salah satunya adalah atraksi kolaborasi antar seni beladiri pencak silat, karate, taekwondo dan gymnastik (senam lantai). Dengan menampilkan jurus-jurus andalan dari masing-masing beladiri, mampu membuat seluruh peserta terpukau. Ditambah dengan gerakan salto dari tim senam lantai yang spektakuler, sesekali peserta berteriak kagum.
Guna meningkatkan mutu dan kualitas serta motivasi belajar santri/wati, Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah mengapresiasi santri dan santriwati berprestasi dengan memberikan beasiswa. Beasiswa ini merupakan pembebasan uang SPP selama enam bulan bagi santri yang mendapat peringkat pertama dan pembebasan uang SPP selama tiga bulan bagi santri yang mendapat peringkat kedua. Berikut nama-nama santri dan santriwati berprestasi penerima beasiswa pada ujian semester genap TP. 2019-2020:
Muhammad Zikri El Shirazy (Kelas 1B, Konsulat Medan Kota), Nadia Nova Dela (1C, Medan Denai), Laila Nabila Putri (1 int C, Pematang Siantar), Aswi Rahmalia R (1 int G, Labuhan Batu), Rayhan Hafiz Saragih (2B, Medan Kota), Rafif Muzakki (2B, Medan Kota), Keysa Ataina Syaila Saragih (3C, Pematang Siantar), Chumaira Naila Balqis (3C, Aceh Tenggara), Mutia Azzahra Sibuea (3 int A2), Teguh Wibowo (3 int A1, Percut Sei Tuan), Raudhatul Jannah (4A2, Percut Sei Tuan), Iftina Syahada (4C, Tapanuli Selatan), Putri Widya Sari Hasibuan (5A2, Labuhan Batu), Fauzil Mahmudi Lubis (5B, Medan Kota).
Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah juga memberikan beasiswa bagi santri/wati baru berprestasi pada ujian masuk Pesantren TP. 2020-2021, berikut nama-namanya:
Kategori Tamatan SD/MI: Thufaila Tsabita asal Medan, Muhammad Alvino Rizki Nasution asal Medan, dan Alifah Munayya.
Kategori Tamatan SMP/MTs: Muhammad Arif Al-Am asal Asahan, Fakhrul Sahotman Siregar asal Tapanuli Selatan, dan Mila Apriani asal Labuhan Batu.
Di akhir upacara, seluruh santri dan santriwati melakukan pawai barisan yang dikelompokkan berdasarkan asal daerah. Pawai barisan hanya dilakukan di dalam kampus Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah dikarenakan pesantren masih menerapkan lockdown.
Raudlah (17/3/2020). Alhamdulillah kini Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Medan secara mandiri mampu memenuhi kebutuhan air minum kemasan dalam Pesantren dengan memproduksinya secara langsung.
Mesin produksi air minum kemasan tersebut merupakan bantuan Bank Indonesia yang diserahkan secara simbolis oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo didampingi Kepala Kantor Perwakilan BI wilayah Sumatera Utara Wiwiek Sisto Widayat, Kepala Departemen Regional BI Dwi Pranoto, Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko, dan Kepala Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI Suhaedi dalam acara penyerahan bantuan di aula Hafsah Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Medan pada Sabtu pagi 20 Juli 2019.
Mesin produksi air minum kemasan mulai beroperasi pada November 2019 dan hingga saat ini mampu memproduksi setiap harinya 1920 kemasan gelas berisi 220 ml, 360 kemasan botol berisi 600 ml, dan 30 galon berisi 19 liter.
Rumah produksi air minum kemasan ‘raudhah’ terletak di sebelah utara Pesantren tepatnya di Jl. Bunga Pancur 9 Lingkungan 4 Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan.
Air kemasan reserve osmosis (RO) produksi Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah diberi nama ‘raudhah’ bersumber dari air sumur bor yang terletak di belakang masjid dan telah lama dimanfaatkan oleh santri dan guru.
Usaha ini diharapkan dapat menguatkan kemandirian Pesantren sekaligus membantu kesejahteraan masyarakat sekitar, serta menjadikan Pesantren berkembang mandiri, memiliki usaha profesional, sehingga Pesantren dapat menjadi bagian dari solusi pengentasan kemiskinan dan pengangguran di tengah-tengah masyarakat.
Raudlah (7/3/2020). Setiap Jumat pagi, bagian Kesenian dan Keputrian Organisasi Pelajar Ar-Raudlatul Hasanah Medan mengadakan kegiatan keterampilan memasak ‘cooking class’. Kegiatan ini diperuntukkan bagi santriwati dibimbing oleh guru-guru senior yang sudah ahli di bidangnya.
Melalui kegiatan mingguan ini diharap mampu menumbuhkan bakat santriwati dalam mengolah bahan masakan sehingga menjadi bekal penting bagi mereka ketika kembali ke masyarakat.
Pada Jumat pagi 6 Maret 2020, bagian keputrian beserta seksi logistik Pesantren bekerja sama dengan PT. Unilever Tbk menghadirkan juru masak profesional Chef Edy.
Kegiatan yang dilaksanakan di ruang keputrian ini diikuti oleh santriwati kelas 3 intensif, juru masak Pesantren, dan beberapa guru senior.
Dalam pelatihan tersebut, Chef Edy mendemonstrasikan cara membuat ayam kecap dan capcay di hadapan para peserta. Sesudahnya, giliran para peserta mencoba resep yang telah diajarkan dengan menggunakan bahan-bahan masakan yang telah disediakan.
Selanjutnya, kegiatan seperti ini akan terus dilanjutkan dengan mendatangkan para chef ahli guna memotivasi santriwati untuk terus belajar memasak, dan bagi juru masak pesantren dapat meningkatkan inovasi dalam menyediakan menu harian untuk seluruh santri.