RAUDHAH – Ahad, 31 Maret 2024/ 20 Ramadhan 1445, Seluruh santri/wati Kulliyatul Mu’allimin al-Islamiyah (KMI) Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah kembali ke kampung halaman. Perpulangan ini bertujuan dapat memberikan kesempatan kepada santri/wati untuk beribadah bersama keluarga dan masyarakat di bulan Ramadhan serta menyambut datangnya hari lebaran idul fitri nantinya.
Para wali santri/wati berduyun-duyun hadir ke Pesantren untuk menjemput ananda tercinta. Meskipun kepadatan yang disebabkan oleh kendaraan terjadi, namun proses perpulangan ini berjalan dengan lancar. Dimana, santri/wati kelas 5 KMI dan Asatidzah yang bertugas berhasil mengkoordinir dengan baik.
Perpulangan ini dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama dilaksanakan pada Sabtu Malam (30/3) bagi santri/wati yang berangkat secara rombongan bersama konsulat-konsulat yang telah ditentukan. Di antaranya adalah Asahan, Labuhan Batu, Aceh, Tapanuli Selatan, Riau dan lainnya.
Sedangkan gelombang kedua dilaksanakan pada Ahad (31/3) bagi santri/wati yang berangkat via personal. Dimana, mereka dijemput secara langsung oleh walinya masing-masing.
“Selama liburan ini insyaAllah saya akan membantu orang tua, menjadi suri tauladan bagi adik-adik saya, beribadah dengan baik dan bersilaturahmi ke tempat saudara bersama keluarga.” ujar Jihany Virgiani
Sesuai jadwal yang ditentukan, para santri/wati kelas 1-4 KMI berlibur pada 31 Maret – 20/21 April 2024/ 20 Ramadhan – 11/12 Syawal 1445. Kemudian, para santri/wati kelas 5 dan 6 KMI berlibur pada 31 Maret – 19 April 2024/ 20 Ramadhan – 10 Syawal 1445.
Perpulangan santri/wati bukan hanya sekedar liburan, akan tetapi mereka telah dibekali untuk senantiasa melakukan amal-amal yang bermanfaat. Sebagaimana yang disampaikan tatkala mereka mengikuti etiket perpulangan bahwa waktu kosong merupakan sebuah kerusakan maka isilah liburan dengan amal saleh.